Ada Sepak Bola Api di Muharraman Ketanggunan

Radardesa-Brebes. Kemeriahan tahun baru Tahun Baru 1438 Hijriah di Kecamatan Ketanggungan Brebes, tak terbantahkan. Terbukti, bumi menjadi terang benderang, dengan malam 1001 Obor, sepak bola api, santunan yatim piatu, hingga penyalaan kembang api serta doa awal dan akhir tahun. Malam itu, ibarat menghancurkan kegelapan malam, menghapus dosa dan diganti dengan keceriaan masa depan, Sabtu malam (1/10) lalu.

Pawai obor dilepas Kapolsek Ketanggungan AKP Kamal Hasan SH dengan menyulutkan obor api dengan menempuh jarak sekitar 5 kilometer mengitari Kecamatan Ketanggungan dan sekitarnya.

Ketua panitia Fadilah SAg menjelaskan, Muharraman di malam hari ini merupakan gelaran pertama, karena sebelumnya dilakukan pawai disiang hari. Spirit Muharram dijadikan momentum untuk mengenalkan dan mengajak anak-anak belajar ajaran dan budaya Islam. Tahun baru tidak identik dengan pesta dan hura-hura tetapi diisi dengan kegiatan yang bermanfaat dan mengkaji ilmu agama. “Dan untuk pertama kalinya pula, diampilkan sepak bola api,” terangnya.

Tahun baru Hijriah, lanjutnya, diisi dengan kegiatan mendekatkan diri  paa Allah SWT lewat doa bersama. Dan juga peduli dengan sesame berupa pemberian santunan kepada fakir miskin.

Kegiatan yang diprakarsa MTs Negeri Ketanggungan ini digelar sebagai spirit hijrah para siswa untuk lebih baik. Kepala Sekolah MTs N Ketanggungan Drs Maspau MM menjelaskan, spirit hijrah antara lain siswa bisa membuang sifat malas belajar, malas beribadah menjadi siswa yang rajin belajar dan rajin ibadah.

“Tahun ini awal dari kebangkitan kami berbagi dengan siswa dan masyarakat dilingkungan sekolah. Semoga tahun depan kami bisa merangkul madrasah-madrasah yang ada disekitar sekolah untuk dilibatkan, sehingga kami bisalebih maksimal lagi dalam berkarya.” tambahnya.

Sebelumnya, kegiatan diawali dengan doa akhir tahun, Shalat Maghrib berjamaah dilanjutkan doa awal tahun serta Istighosah dan Syukuran Aula Madrasah. Dalam kesempatan tersebut juga diberikan santunan kepada anak yatim piatu yang berasal dari sumbangan Guru, Karyawan, Dermawan terkumpul sebanyak Rp 13.130.000.

Pawai 1001 dikawal puluha Banser dan Anggota Polsek Ketanggungan dan dimeriahkan dengan Marching Band, rebana, hadroh, angklung dan lain-lain.

Kegiatan ini disambut suka cita bukan saja oleh siswa tetapi juga orang tua siswa dan warga masyarakat. Warga setempat, Kristin (36) mengapresiasi kegiatan tersebut dan merasa sangat senang dan terharu. “Dulu waktu saya sekolah tidak ada kegiatan seperti ini, bangga aja ana-anak bisa ambil bagian dalam kegiatan ini,“ ucap Kristin yang juga orang tuas siswa.  (Dade Humas)

Subscribe to receive free email updates: