TMMD Reg 100 Kodim Brebes, Ibu-ibu Cikuya Pantang Berpangku Tangan
kodim0713brebes.com Brebes, Hari Ke-5 Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-100 Kodim 0713/Brebes yang dibantu sengkuyung warga Dukuh Kopi dan Dukuh Cikuya, melanjutkan kegiatan peningkatan jalan perkebunan petani yang akan dibuat Makadam dan pengaspalan. Cikuya Minggu (1/10).
Pembangunan infrastuktur jalan ini meliputi pekerjaan pembuatan jalan Makadam sepanjang 1.000 Meter dan pengaspalan jalan sepanjang 1.000 Meter.
Komandan Satuan Tugas Lapangan (Dansatgaslap) TMMD Reg 100 Kapten Inf Sutarno (Pasiter Kodim 0713/Brebes) mengungkapkan bahwa selama ini dalam pengerjaan jalan ini pihaknya tidak pernah mengalami kendala yang berarti serta dalam penyetokan material bangunan tidak pernah mengalami keterlambatan, “Ini mencerminkan kepekaan dan sengkuyung seluruh pihak yang dibantu warga sangat-sangat bagus dan gotong-royong sangat tinggi disini”. Kemanunggalan TNI-Rakyat (Rakyat-yang menjadi sasaran utama dari program itu sendiri) sudah berjalan dengan baik tanpa ada kendala maupun paksaan. Semua bantuan atas kesadaran masyarakat Cikuya sendiri yang tidak mau tinggal diam desanya dibangun TNI. Lebih lanjut Sutarno menyampaikan, tercermin dari antusias warga termasuk Ibu-ibu yang tidak mau berpangku tangan tinggal diam melihat para suami, bapak ataupun saudaranya yang membantu Satgas TMMD TNI dalam membangun mengerjakan sasaran fisik didesanya, para Ibu-ibu ini membantu dengan segala kemampuannya, ada yang menyediakan makanan, minuman dan lainnya untuk para anggota TNI dan bahkan terjun langsung mengumpulkan batu dan mengangkut adonan bangunan.
Dalam kesempatan kunjungan kelapangan, Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono mengungkapkan bahwa "Semua berjalan dengan baik, TNI dan rakyat sangat terlihat bersinergis," Target TMMD Reg 100 Kodim 0713/Brebes semuanya harus selesai tepat waktu tegasnya. (Aan/red).
Pembangunan infrastuktur jalan ini meliputi pekerjaan pembuatan jalan Makadam sepanjang 1.000 Meter dan pengaspalan jalan sepanjang 1.000 Meter.
Komandan Satuan Tugas Lapangan (Dansatgaslap) TMMD Reg 100 Kapten Inf Sutarno (Pasiter Kodim 0713/Brebes) mengungkapkan bahwa selama ini dalam pengerjaan jalan ini pihaknya tidak pernah mengalami kendala yang berarti serta dalam penyetokan material bangunan tidak pernah mengalami keterlambatan, “Ini mencerminkan kepekaan dan sengkuyung seluruh pihak yang dibantu warga sangat-sangat bagus dan gotong-royong sangat tinggi disini”. Kemanunggalan TNI-Rakyat (Rakyat-yang menjadi sasaran utama dari program itu sendiri) sudah berjalan dengan baik tanpa ada kendala maupun paksaan. Semua bantuan atas kesadaran masyarakat Cikuya sendiri yang tidak mau tinggal diam desanya dibangun TNI. Lebih lanjut Sutarno menyampaikan, tercermin dari antusias warga termasuk Ibu-ibu yang tidak mau berpangku tangan tinggal diam melihat para suami, bapak ataupun saudaranya yang membantu Satgas TMMD TNI dalam membangun mengerjakan sasaran fisik didesanya, para Ibu-ibu ini membantu dengan segala kemampuannya, ada yang menyediakan makanan, minuman dan lainnya untuk para anggota TNI dan bahkan terjun langsung mengumpulkan batu dan mengangkut adonan bangunan.
Dalam kesempatan kunjungan kelapangan, Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono mengungkapkan bahwa "Semua berjalan dengan baik, TNI dan rakyat sangat terlihat bersinergis," Target TMMD Reg 100 Kodim 0713/Brebes semuanya harus selesai tepat waktu tegasnya. (Aan/red).
0 Response to "TMMD Reg 100 Kodim Brebes, Ibu-ibu Cikuya Pantang Berpangku Tangan"
Posting Komentar