Hankam

Hankam

Keluarga Besar Bani H. Ma’muri Hj. Marfu’ah Memiliki Tradisi Menyantuni Anak Yatim


Tegal. Radardersa.com. Budaya menyantuni anak yatim piatu yang dilakukan almarhum H. Ma’muri dan Hj. Marfu’ah masih terus berjalan hingga anak dan cucunya. Budaya itu masih melekat, bahkan samapai 19 tahun.

Banyak yang dilakukan umat muslim dalam menyambut tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 Hijriyah. Misalnya yang dilakukan keluarga besar bani H. Ma’muri  dan Hj. Marfu’ah warga  Desa Ujungrusi Kecamatan Adiwerna Minggu (16/9/2018). Dari keluarga penyayang kaum dhuafa ini, selalu menyisihkan rizkinya untuk anak yatim piatu. Budaya pemberian santunan ini, sudah berlangsung 19 tahun silam semasa H. Ma’muri dan Hj. Marfu’ah masih hidup. Dan kini, budaya itu dilanjutkan oleh anak dan cucunya

Kegiatan ini merupakan budaya turun temurun dari orang tua kami (H. Ma’murj dan Hj. Marfu’ah), kata Komarudin, disela pemberian santunan Minggu (16/9/2018). Kegiatan itu, tidak hanya memberikan santunan. Namun juga diramaikan dengan pawai ta’aruf keliling desa Ujungrusi. pawai taaruf diiringi dengan seni tradisional, Group Calung Ngudi Laras PKK Desa Lemahduwur , rebana dan grup marching band dari SPUM Tegal dan Marching Band  Ibu Ibu Cimong Kesaden,.


Hadir dalam pemberian santun Ustad Akhmad Fahruri, Ustad Faozan perwakilan anggota TNI,  Polri bahkan ribuan warga desa Ujungrusi turut mengayuh bagja dalam acara tersebut.
Usai pawai ta’aruf  dilanjut dengan doa dan penyerahan santunan bagi anak yatim - piatu oleh  anak keturunan  Bani H.Ma’muri – Hj. Marfu’ah.    

Selain mengarak 60 anak yatim penerima santunan  menggunakan becak, panitia juga memberikan doorprize bagi peserta pawai. Hadiahnya beraneka ragam seperti peralatan rumah tangga, mesin cuci, kipas angin, alemari, 3 unit sepeda, paket sembako, barang elektronik dan sejumlah hadiah hiburan lainnya..

Adapun start dan finish pawai ta’aruf itu dipusatkan di Jalan Teratai, Ujungrusi tepatnya depan rumah A. Marzuki. Peserta mengendarai becak, sepeda motor, replika gajah dan sebagian berjalan kaki.

Akhmad Marzuki yang juga adik kandung Komarudin menambahkan, kegiatan santunan tersebut merupakan agenda rutin setiap tahun yang diadakan keluarga besarnya. Tercatat sudah 19 tahun ketika kedua orangtuanya masih hidup. ‘’Sekalipun orangtua kami sudah meninggal dunia, tapi kegiatan ini tetap eksis berjalan “ ujar Akhmad Marzuki yang tahun 2019 nanti berencana berangkat haji ke tanah suci Makkah. (Dasuki Raswadi)




Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Keluarga Besar Bani H. Ma’muri Hj. Marfu’ah Memiliki Tradisi Menyantuni Anak Yatim "

Posting Komentar