Hankam

Hankam

Banyumas Peroleh Penghargaan EMAS

Kabupaten Banyumas memperoleh penghargaan program EMAS (Expanding Maternal & Newborn Survival) dalam kegiatan "Mini University - Emergency Meeting" yang digelar di Gedung Gradhika Bakti Praja Semarang karena berhasil meningkatkan kelangsungan hidup ibu dan bayi baru lahir.
Program EMAS yang diluncurkan pada 2012 bertujuan meningkatkan kelangsungan hidup ibu dan bayi baru lahir di Indonesia melalui penguatan sistem rujukan penanganan kegawat-daruratan kesehatan maternal dan bayi baru lahir. EMAS menerapkan pendekatan mentoring di 6 Provinsi di 30 Kabupaten yang juga termasuk kabupaten prioritas Kementerian Kesehatan dari 9 Provinsi dan 64 Kabupaten prioritas.
Di Kabupaten Banyumas program EMAS telah menyelesaikan tahapan pendampingan dan tahapan kegiatan program EMAS lainnya.
Acara yang rencananya akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 27-29 Januari 2015 dan dihadiri antara lain oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Sekda Provinsi Jawa Tengah, Bupati/Kepala Daerah peserta program EMAS, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip), Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS), Dekan FKM Universitas Diponegoro - UNDIP, IKATAN BIDAN INDONESIA (IBI) Provinsi, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi, PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) dan Perwakilan USAID - US Agency for International Development akan diisi dengan seminar, testimoni, talkshow dan mini university.
Dalam kegiatan mini university Bupati Banyumas Ir. Achmad Husein akan memberikan kuliah umum tentang "Peran POKJA Dalam Percepatan Penyelamatan Ibu & Bayi Baru Lahir" (sumber facebook/Bupati Banyumas)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Banyumas Peroleh Penghargaan EMAS"

Posting Komentar