DHARMA PERTIWI CABANG TEGAL GELAR PEMERIKSAAN IVA

Tegal – Dharma Pertiwi Cabang Tegal gelar pemeriksaan IVA (Inveksi Visual Asam Asetat) serentak dalam rangka HUT Ke-72 TNI tahun 2017, dipimpin langsung Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXII Kodim 0712/Tegal Ny.Suci Kristiyanto di dampingi oleh ketua Persit Jalasenastri Lanal Tegal diwakili Ny. Evi Agus Purwadi Dan Ketua Persit Pia Ardya Garini Satradar 214 Tegal yang diwakili Ny.Endang Hartono dan pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXII Kodim 0712/Tegal serta Ketua Persit ranting Kodim 0712/Tegal bertempat di Rumah Sakit TK.IV.04.07.01 Tegal.Senin (25/09).

Ketua Persit KCK Cabang XXII Kodim 0712/Tegal Ny. Suci Kristiyanto mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kanker payudara dan Iva test.

"Seperti diketahui bahwa kanker payudara sangat berbahaya bagi wanita, maka dari itu dengan adanya kegiatan ini bisa terhindar dan dapat mencegah sedini mungkin apabila diketahui ada gejala kanker tersebut," ujarnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para wanita tidak hanya tergerak secara mandiri dan sukarela melakukan deteksi dini, tapi juga menjadikan dekteksi dini sebagai kebutuhan sehingga dapat mengambil langkah tepat untuk menindaklanjuti hasil pemeriksaan.

Pemeriksaan IVA digelar dalam rangka memperingati HUT ke-72 TNI. Pemeriksaan IVA diikuti puluh anggota Persit Kodim 0712/Tegal dan Dharma Pertiwi yang ada di Wilayah Kodim 0712/Tegal.

Jaka Rizkha mengatakan bahwa pemeriksaan IVA adalah pemeriksaan leher rahim atau  serviks  dengan cara melihat langsung  atau  dengan mata telanjang pada leher rahim setelah memulas leher rahim dengan larutan asam asetat 3 hingga 5 persen.

“Dengan cara ini kita dapat mendeteksi kanker rahim sedini mungkin,   pemeriksaan IVA merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi kanker leher rahim dan juga skrining alternatif dari pap smear karena biasanya lebih murah, praktis, sangat mudah untuk dilaksanakan dan peralatan sederhana serta dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan selain dokter ginekologi”, terang”ucap dr Jaka.

Subscribe to receive free email updates: