Peringatan Hari Ibu ke-90 tahun 2018, jadikan momentum memasyarakatkan olahraga sebagai gaya hidup sehat di Kabupaten Tegal

Slawi - Bertempat di Lapangan Pemkab Tegal Jl.Dr. Soetomo No. 01 Slawi. Telah dilaksanakan Giat Apel Besar dan Senam Bersama Dalam Rangka Memperingati Hari Ibu Ke-90 Th. 2018 Kab. Tegal yang dipimpin oleh Bupati Tegal Dra. Umi Azizah . Acara diselenggarakan oleh Pemkab. Tegal dan dihadiri Lk. 300 orang.Jumat(7/12)

Kegiatan Apel Besar dan Senam Bersama dihadiri oleh Bupati Tegal Dra. Umi Azizah,Sekda Kab. Tegal dr. Widodo Joko Mulyono M,Kes, MM,Komadan Lanal Tegal Letkol Laut (P) Agus Haryanto SE, M.Tr.Hanla,Kasi Intel Brigif 4/DR Mayor Inf. Djendro Napriyanto (mewakili Dan Brigif 4/DR),Danramil 14/Slawi Kapten Arh. Asep Koswara (mewakili Dandim 0712/Tegal),Paur Subag Ops Iptu Suratman (mewakili Kapolres Tegal),Kasi Bantek Kapten Lek Dedi Irawan (mewakili Dan Satrad 214/Tegal),Ketua Bhayangkari Polres Tegal Dina Dwi Agus Prianto,Ka. Dinas Pertanian Khofifah S.Sos, MM,Ka. Dinperindag dan UMKM Suspriyati SE,MM,Kabid Pemberdayaan Perempuan DP3A dan PP KB. Tien Mei Antyas SH, MM.

Peserta Apel  dan Senam bersama dihadiri Jajaran Staf Pemkab Tegal,Perwakilan Prajurit dan PNS Lanal Tegal,Anggota Polres serta anggota Bhayangkari Polres Tegal,Persit KCK Cabang XXII Dim 0712/Tegal,Para Pelajara SLTA se Kabupaten Tegal.

Dalam sambutannya Bupati Dra.Umi Azizah mengatakan,sebagai insan Pancasila yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,marilah kita senantiasa bersyukur atas segala Nikmat yang Allah SWT berikan,sehingga kita masih diberikan kesempatan bisa bertemu pada acara Apel Besar dan Senam Bersama dalam rangka Peringatan Hari Ibu ke-90 Kabupaten Tegal Tahun 2018,”ucapnya.

Peringatan Hari Ibu ke-90 Kabupaten Tegal Tahun 2018 yang dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan gratis dan bhakti sosial donor darah bekerjasama dengan PMI Kabupaten Tegal serta pemeriksaan HIV/AIDS,karena mengingat dari hasil pendataan HIV AIDS di kabupaten Tegal,penderita dari profesi ibu rumah tanggalah yang paling banyak jumlahnya,jadi jangan takut untuk memeriksakan diri,”terang Bupati.

Dengan melakukan gerak senam ini tidak hanya badan kita menjadi bugar, tapi pikiran pun menjadi lebih tenang dan hati menjadi gembira. Saat berolahraga, tubuh kita akan memproduksi endorfin yang akan mengaktifkan hormon yang membuat kita merasa nyaman. Sedangkan rasa senang setelah berolahraga muncul karena struktur otak yang dihubungkan dengan perasaan cemas, takut, dan stres kita mengecil. Maka tidak heran jika setelah berolahraga, kita menjadi lebih rileks, lebih nyaman dan lebih tenang,”jelas Umi Azizah.

Untuk itu, melalui momentum Peringatan Hari Ibu ini saya mengajak kepada seluruh warga agar membiasakan diri berolahraga, memasyarakatkan olahraga sebagai gaya hidup sehat yang kekinian, terutama bagi para ibu, para perempuan Indonesia agar lebih bersemangat, lebih percaya diri, dan lebih bahagia, dimana itu semua berawal dari tubuh yang sehat, jiwa yang kuat dan pemikiran yang maju.

Peringatan Hari Ibu ke-90 tahun ini yaitu “Bersama meningkatkan peran perempuan dan laki-laki dalam membangun ketahanan keluarga untuk kesejahteraan bangsa”. Dengan tema ini tentunya akan mendorong semua pemangku kepentingan untuk memberikan perhatian dan pengakuan tentang pentingnya eksistensi perempuan dalam membangun kesejahteraan keluarga, keharmonisan rumah tangga serta membawa pengaruh positif bagi peningkatan kualitas hidup serta mengembangkan segala potensi dan kemampuan yang dimilikinya.

Kata “bersama” yang disematkan dalam tema Hari Ibu ini menegaskan adanya kesetaraan perempuan dan laki-laki pada setiap aspek kehidupan di keluarga, di masyarakat maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandasan gotong royong,”himbau Bupati

Bupati juga berharap di Era kemajuan teknologi informasi seperti sekarang ini, kita membutuhkan para ibu untuk semakin melek teknologi supaya bisa membimbing anak-anaknya agar produktif menggunakan teknologi, dan tidak ikut-ikutan menebar fitnah dengan menyebarkan berita bohong, menyebarkan ujaran kebencian di media sosial. Kita butuh para perempuan, kita butuh para ibu untuk menanamkan benih kuat yang selalu mengedepankan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika, nilai-nilai toleransi, nilai-nilai persatuan bangsa di pikiran, di hati, dan di jiwa anak-anak kita. 

Nilai-nilai bahwa kita semuanya satu, bergotong royong membangun Indonesia, membangun bangsa ini, membangun Kabupaten Tegal ini, menjadikan masyarakatnya lebih mandiri, unggul, sejahtera dan berakhlak mulia. Maka, jangan ada lagi diskriminasi gender terhadap perempuan dan para ibu, jangan lah lagi kaum ibu dihalang-halangi untuk berkarya, untuk berkembang jika kita ingin Kabupaten Tegal bisa mencapai potensi maksimalnya. Selamat Hari Ibu ke-90. Teruslah membimbing kami, anak-anakmu. Teruslah menjadi ibu-ibu yang hebat, agar Indonesia semakin kuat.(Guspen)

Subscribe to receive free email updates: